BALIKPAPAN – Tabungandeposito Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Manuntung Sukses di sejumlah bank, menjadi sorotan tajam tim Pansus Perumda, DPRD Kota Balikpapan.
Atas pertanyaan besar soal tabungan deposito ini, DPRD Balikpapan beberapa kali berupaya untuk melakukan klarifikasi, serta mengajak pihak manajemen Perumda Manuntung Sukses untuk melakukan pertemuan, namun upaya itu belum membuahkan hasil, belum ada jawaban pasti manajemen Perumda.
“Kami masih menelusuri keberadaan uang deposito milik Perumda Manuntung. Informasinya, uang itu ada disimpan pada Bank BRI, BPD maupun Bank Mega,” ungkap Ketua Tim Pansus Perumda DPRD Balikpapan, Aminuddin.
Aminuddin menyebutkan, jika dihitung tabungan deposito itu mencapai Rp 37 miliar, kemudian ada tambahan Rp 8 miliar dari keuntungan yang disetorkan kembali ke Perumda. Sehingga total mencapai Rp 45 miliar. Namun, dalam perjalanannya setelah DPRD mempelajari persoalan ini, teredeteksi bahwa total nilai tersebut telah bertambah menjadi Rp 50,2 miliar.
Karena belum mendapatkan jawaban dari manajemen Perumda, Pansus kemudian menyampaikan surat kepada Ketua DPRD, dan selanjutnya dilaporkan kepada wali kota dan meminta kejelasan atas tabungan deposito tersebut.
Pansus DPRD Perumda Manuntung Sukses pernah menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) secara terbuka dengan jajaran Direksi Perumda dan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKAD), namun Direktur Utama Perumda tidak hadir. “Tim pansus merasa belum puas atas pertanyaan yang diajukan ke direksi Perumda. Meski begitu, Pansus masih terus berkerja untuk mengusut tuntas persoalan ini,” tegasnya.(Adv)
