PENAJAM-Electronic Sport Indonesia (ESI) merupakan Cabang Olahraga (Cabor) yang menaungi pecinta game online di Indonesia, sebuah permainan yang saat ini banyak digandrungi oleh pemuda Indonesia, melihat hal itu ketua Pengcab ESI Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Rahman Wahid mencoba untuk merangkul atlit-atlit potensial yang ada untuk mendulang prestasi. Tidak lama ini ESI menggelar turnamen tingkat kabupaten untuk menjaring atlit yang akan dibawa ke tingkat yang lebih tinggi.
“Ada ESI di Pra Porprov, di PON pun sudah ada itu, nantikan anak-anak yang juara ini kita daftarkan ke liga Kaltim kejurprov, yang lolos akan ikut Porprov ,” ungkap Wahid yanh merupakam Anggota DPRD PPU ini.
Diakuinya saat ini di PPU memiliki banyak atlit-atlit potensial yang perlu dibina dengan insentif, saat ini ada puluhan tim yang terbentuk dari puluhan klub yang ada di PPU.
“Kemarin untuk game Free Fire (FF) ada 60 tim, satu tim diisi lima-enam atlit, kan cadanganya satu, untuk game Mobile Legends (ML) ada 32 tim, dan PUBG ada 32, potensinya bagus di sini,” ungkap pria yang juga anggota DPRD PPU ini.
Dalam memimpin ESI PPU Wahid mempunyai program kerja memperbanyak turnamen, dengan memperbanyak turnamen akan memberikan semangat bagi para atlit.
“kalau kita sudah masuk KONI anggaran ada mungkin kita per dua bulan akan menggelar turnamen, walaupun hadiahnya tidak besar tapi rutin,” tambahnya.(Advetorial)
