PENAJAM – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Hamdam menerima kunjungan silaturahmi Kepala Otorita Ibu kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono dan jajarannya di kediamannya, Selasa, (25/4) siang.
Dalam sambutannya Bupati PPU, Hamdam di sela-sela kegiatan ini mengatakan bahwa dirinya bersyukur dapat bertatap muka secara langsung bersama jajaran Otorita IKN di kabupaten PPU.
Ia berharap melalui pertemuan tersebut dapat menjadi ajang silaturahmi sekaligus perkenalan dengan jajaran pemerintah kabupaten PPU dan tokoh masyarakat yang telah mendeklarasikan Kabupaten PPU sebagai serambinya IKN.
“Kedatangan jajaran Otorita pada hari ini memberikan keyakinan bahwa apa yang menjadi keinginan PPU untuk menjadi serambinya IKN betul-betul direspon positif oleh jajaran Otorita IKN. Jadi masyarakat PPU tidak perlu ragu lagi, karena memang kami tidak ingin hanya menjadi penyangganya saja tetapi yang kami inginkan adalah sebagai serambinya IKN,” kata Hamdam.
Lebih jauh kata Hamdam bahwa sebenarnya masyarakat kabupaten PPU juga menginginkan pertemuan semacam ini dijadikan momen ajang diskusi bersama jajaran Otorita IKN. Karena masyarakat sesungguhnya ingin memahami sebenarnya bagaimana posisi otorita IKN saat ini dan hal lainnya terkait pembangunan IKN di kabupaten PPU.
“Ya jika diberi kesempatan masyarakat PPU sebenarnya ingin sekali berdiskusi dengan jajaran Otorita IKN ini, ” ucapnya.
Hamdam juga mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi sekali atas inisiatif kunjungan kepala Otorita dan jajarannya tersebut.
“Ini merupakan momentum yang sangat berharga sekali. Kami menyampaikan ucapan terimakasih sekaligus ucapan minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir dan bathin karena masih dalam suasana Idul Fitri,” ungkapnya.
Sementara itu dalam sambutannya Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan silaturahmi bersama jajaran Pemerintah Kabupaten PPU.
Menurutnya pada prinsipnya IKN nusantara dan kabupaten di sekitar, khususnya Kabupaten PPU bisa menjadi serambi IKN.
“Karena kita memang ingin maju bersama untuk menjadi generator pembangunan ekonomi Indonesia di tahun 2045. Dan itu tentunya akan dicapai bila kita saling mendukung dan juga saling mengisi. Saya kira itu,” kata dia.
Melalui pertemuan tersebut tambah Bambang, paling tidak jajaran Otorita IKN maupun pemda PPU dapat saling mengenal dan memantapkan tekad bersama setelah ramadhan dan Idul fitri karena tahun 2023 ini merupakan tahun tersibuk bagi Otorita IKN.
“Yang jelas nanti akan banyak komunikasi, koordinasi, kolaborasi dan konsolidasi semua program yang ada bersama pemda PPU,” jelasnya.
Menurutnya bahwa pembangunan IKN tersebut bukan waktu yang singkat tetapi membutuhkan waktu hingga 2045 mendatang sehingga waktunya masih sangat panjang.
“Insya Allah kita masih bisa melihat. Kalaupun tidak bisa melihat kita doakan saja anak cucu kita punya kota yang bagus serambinya juga bagus nantinya. Terima kasih kami sampaikan, tentunya melalui kegiatan ini pastilah banyak harapan-harapan dari masyarakat PPU. Namanya juga serambi Nusantara. Ada Serambi Mekkah, kalau ini serambi Nusantara luar biasa sekali. Saya menyambut baik ini,” pungkasnya. (Adv)